Dalam insiden yang menghancurkan di Selat Inggris, setidaknya 12 migran telah kehilangan nyawa setelah perahu karet mereka terbalik saat mencoba menyeberangi ke Inggris. Menteri Dalam Negeri Prancis, Gérald Darmanin, mengkonfirmasi kematian tersebut, menyatakan bahwa perahu itu robek dan tenggelam. Operasi pencarian dan penyelamatan besar-besaran diluncurkan, melibatkan helikopter dan perahu, untuk menemukan korban selamat di antara perkiraan 50 hingga 100 orang yang berada di atas kapal. Tragedi ini telah memicu operasi besar di lepas pantai Prancis, dekat Le Portel, karena otoritas dan tim penyelamat berusaha membantu korban. Insiden ini menyoroti perjalanan berbahaya yang dijalani oleh para migran dalam mencari kehidupan yang lebih baik.
Jadilah yang pertama membalas diskusi umum ini.